Persela...ah kau Persela

lha iya......kalo dibubarkan Lamongan ga punya Icon....tapi kalo diterusno kok tetep gitu dan buang-buang duit....

Trus enaknya gimana...apa dicoba lagi...?
tapi menurutku sih enaknya.... Pemkab Lamongan itu belajar dari cina. Bagaimana cara memanajemen uang supaya ga terbuang percuma. Maksudku....gini, bule-bule yang merumput di lamongan..(kayak sapi..he..he. ), mainnya biasa-biasa saja tapi hidupnya..wah selebritis punya,...!! apalagi di negaranya udah mulai numpuk harta, bikin hotellah, bisnis ini itu,...yang jelas uang kita terbuang percuma.

Seperti cina...
Apa tidak sebaiknya uang itu digunakan untuk pelatihan bibit muda yang berbakat dan militan...(belajar dong dari Afganistan... ). Dan dilatih dengan serius, diberi penghidupan yang layak. Dan saya yakin..dengan sikap profesional, sistem manajemen yang bagus dan pemimpin yang bijaksana dan disegani. Wow....hasilnya pasti menggungguli pemain dunia. Dan jika suatu saat nanti pemain kita dilirik oleh Liga Italia...wah kita warga lamongan pasti bangga..dan Pasti deh Pemkab lamongan akan laba besar soalnya kan nilai transfernya pasti tinggi.

Gimana temen..setuju ga.....